Mantan pemain Chelsea, Frank Lampard mengklaim bahwa pelatih Jose Mourinho harus disalahkan setelah Paul Pogba mendapatkan kartu merah saat melawan Arsenal akhir pekan lalu.
Sebagaimana diketahui, gelandang Manchester United itu mendapatkan kartu merah langsung saat dinilai melakukan tekel berbahaya kepada bek Arsenal Hector Bellerin.
Lewat tayangan ulang, memang jelas Pogba telah melakukan injakan di belakang lutut Bellerin saat bek Arsenal itu mencoba menghentikan laju Pogba. Ada pro dan kontra dalam keputusan wasit memberikan kartu merah langsung pada Pogba itu.
Dan Lampard mengungkapkan bahwa percakapan antara Mourinho dan Lukaku beberapa menit sebelum insiden kartu merah itu yang menyebabkan Pogba kehilangan akal sehat..
"Dia sangat panas dan saya berpendapat bahwa jika seorang pelatih memberi anda pesan dalam permainan, anda menerimanya sebagai pemain," ujarnya kepada BT Sport.
"Anda bisa membicarakannya di ruang ganti sesudahnya. Anda tak perlu bereaksi agresif seperti yang dia lakukan di sini. Mengingat dia mendapat kartu merah beberapa menit kemudian, saya pikir dia emosional, saya pikir dia kehilangan akal sehatnya," sambungnya.
“Tekel itu bukan sesuatu yang harus dia lakukan. Anda memimpin 3-1, anda mempertahankan keunggulan dan anda memahami pentingnya permainan dan saya pikir ini mempengaruhi pendekatannya pada tekel itu," tandasnya.
Dengan kartu merah itu, Pogba pun harus absen di tiga pertandingan Manchester United selanjutnya, termasuk melawan Manchester City akhir pekan depan.
Promo Bonus new member 25%,
Bonus next depo 5% - 10%
Bonus cashback 5% - 10%
Proses DEPO dan WD cepat
PIN BBM : D8C9F189
Link Taruhanbetting:
0 komentar:
Posting Komentar